Tim Media Ruhama Organisasi Mahasiswa (Ormawa) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa mengadakan audiensi dengan Rektor IAIN Langsa, Prof. Dr. Ismail Fahmi Arrauf Nasution, MA., pada Jumat (13/12/2024). Pertemuan yang berlangsung di Ruang Rapat Rektorat pukul 15.30 WIB ini membahas berbagai isu strategis terkait pengembangan program unggulan kampus.
Audiensi tersebut dihadiri oleh seluruh perwakilan Ormawa tingkat fakultas, didampingi Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa IAIN Langsa. Rombongan disambut langsung oleh Rektor bersama jajaran pimpinan kampus, termasuk Wakil Rektor I, Dr. Yusaini, M.Pd, Wakil Rektor III, Prof. Dr. Iskandar Budiman, MCL dan Dekan Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah (FUAD), Dr. T. Wildan, MA.
Dalam kesempatan itu, perwakilan mahasiswa meminta Rektor agar fokus menjaga reputasi kampus dan terus berkomitmen dalam pengembangan akademik, peningkatan akreditasi, serta peningkatan kualitas pendidikan. Mereka juga menyoroti pentingnya pengembangan infrastruktur dan sumber daya baik bagi mahasiswa maupun dosen.
Selain itu, mahasiswa mengimbau agar Rektor tidak terpengaruh oleh oknum yang menyebarkan opini negatif tanpa landasan yang jelas, karena hal tersebut dapat menghambat proses pengembangan kampus menuju transformasi menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Zawiyah Cot Kala Langsa yang saat ini tengah diperjuangkan.
Menanggapi aspirasi yang disampaikan, Prof. Dr. Ismail Fahmi Arrauf Nasution, MA., memberikan apresiasi tinggi terhadap kepedulian dan partisipasi aktif mahasiswa dalam mendukung pengembangan kampus. Menurutnya, audiensi ini merupakan bukti nyata bahwa mahasiswa adalah mitra strategis dalam pembangunan IAIN Langsa.
“Progres menuju UIN Zawiyah Cot Kala Langsa sedang berjalan. Kami memohon dukungan dan doa dari seluruh dosen, mahasiswa, dan masyarakat Kota Langsa agar proses ini dapat berlangsung lancar tanpa hambatan,” ujar Rektor.
Terkait adanya oknum yang mengganggu kenyamanan dan stabilitas kampus, Prof. Ismail menegaskan bahwa pihak rektorat akan mengambil langkah hukum jika diperlukan untuk menjaga nama baik lembaga. “Kami siap menempuh jalur hukum jika terdapat tindakan yang merusak citra kampus dan mengganggu proses pengembangan institusi,” tegasnya.
Sebagai penutup, Rektor menyampaikan harapannya agar seluruh elemen kampus tetap bersatu dan bekerja sama dalam menjaga nama baik IAIN Langsa serta mempermudah proses transformasi menjadi UIN Zawiyah Cot Kala Langsa.
“Sebagai agen perubahan dan pengontrol sosial, mahasiswa memiliki peran besar dalam meningkatkan mutu akademik maupun non-akademik. Saya berharap kita semua dapat menjaga komitmen bersama untuk menciptakan suasana akademik yang kondusif serta mempercepat progres pengembangan IAIN Langsa menjadi UIN Zawiyah Cot Kala Langsa seperti yang kita cita-citakan,” tutupnya.
